Skip to main content

Kondisi Eropa Selatan secara Geo-Ekonomi

Eropa Selatan secara ekonomi cukup maju dimana beberapa negara seperti Italia, Portugal, Spanyol dan Yunani adalah negara yang ekonominya termasuk besar diantara negara-negara eropa lainnya. Spanyol dan Portugal misalnya pernah menjadi negara koloni yang besar dimana negara-negara ini pernah menjajah Afrika, Amerika Latin dan Asia. Keempat negara ini kemudian menjadi anggota dalam Uni Eropa dan bergabung dengan Eurozone dan mengganti mata uangnya menjadi Euro. Sedangkan San Marino meski bukan merupakan anggota Uni Eropa tapi tetap menggunakan mata uang euro sebagai mata uang resminya. Industri utama di negara ini bergerak dalam bidang perbankan, elektronik dan keramik.
Di negara seperti Andorra, pariwisata menjadi sektor terbesar yang menyumbang dalam perekonomiannya. Yaitu sekitar 80% dari total pendapatan negaranya. Negara ini bukan anggota dari Uni Eropa namun juga menggunakan euro sebagai mata uang untuk berdagang dan  melakukan kerjasama dalam perdagangan dengan negara-negara anggota uni eropa. Meskipun pembicaraan untuk mengganti mata uang ini untuk dijadikan mata uang resmi baru pada 2014. Lain halnya dengan Vatikan, perekonomian negara ini ditunjang oleh kontribusi dari negara-negara lain yang biasa disebut Peter's Pence atau uang receh Petrus) dari umat Katolik di seluruh dunia, penjualan perangko dan oleh-oleh turis, tiket masuk ke museum, dan penjualan berbagai macam media publikasi. Negara ini punya sistem finansial tersendiri yang tersebar di seluruh dunia. Meski pendapatan penduduknya cukup besar, namun gaya hidup di negara ini cukup rendah karena tuntutan untuk sederhana.
Sepuluh tahun setelah diberlakukannya Eurozone, Uni Eropa bisa dikatakan cukup sukses  dimana terjadi peningkatan kerjasama negara-negara secara ekonomi yang menyebabkan perekonomian negara-negara meningkat. Namun kemudian sejak tahun 2008, terjadi krisis di negara Eropa dan bagaikan domino menimpa negara-negara yang tergabung dengan Eurozone satu persatu. Adapun negara yang paling terkena dampaknya adalah Portugal, Italia, Yunani dan Spanyol yang lebih sering disingkat PIGS (Portugal, Italy, Greece and Spain)[1]. Keempat negara ini adalah negara yang berada di kawasan Eropa Selatan.
Portugal yang menduduki peringkat ekonomi ke 17 di Uni Eropa. Meski utang luar negerinya lebih sedikit dibandingkan dengan Amerika Serikat, tapi level indebtednesnya sebanyak 20 % dibanding tahun sebelumnya. Tingkat pengangguran mencapai 10.4 % dari total penduduknya. Kemudian Italia yang menempati urutan keempat ekonomi terbesar di Uni Eropa, mengalami penurunan sebanyak 4,8 % di tahun 2009. Perbandingan utang dan PDB-nya meningkat sebanyak 115,5 % dan tingkat pengangguran sebanyak 7,4%. Sedangkan untuk Yunani adalah yang paling parah. Meski perekonomiannya berada di peringkat 13, namun rasio utang luar negeri terhadap PDB-nya meningkat hingga 125%. Sejak tahun 2010, negara ini melakukan pemotongan anggaran hingga 10 % untuk menutupi defisitnya. Tingkat pengangguran mencapai 25 % dimana juga terjadi peningkatan kasus bunuh diri sebanyak dua kali lipat akibat krisis. Spanyol sendiri yang menempati peringkat kelima di Uni Eropa dan termasuk negara yang utang luar negerinya paling rendah dibanding negara PIGS lainnya juga mengalami krisis dimana pendapatan negaranya hanya 66, 3% dimana tingkat pengangguran sebanyak 20%.[2]
Setelah terjadinya krisis, jutaan keluarga di Eropa Selatan kemudian hidup dalam kemiskinan,. Sedangkan di Portugal jumlah pengangguran mencapai 15 %. Guru-guru, perawat dan pegawai negeri sipil lainnya kehilangan gaji sedangkan perusahaan-perusahaan harus gulung tikar. Krisis ini juga menimpa Andorra dimana krisis yang terjadi di Spanyol menyebabkan menurunnya wisatawan yang datang ke Andorra untuk berbelanja. Krisis ekonomi juga kemudian menyebabkan Spanyol dan Italia sebagai investor yang besar mengalami penurunan. Dan krisis ekonomi yang terjadi di Eropa selatan juga mengakibatkan berkurangnya investasi asing di Eropa Selatan.


Daftar Pustaka
http://blogs.lse.ac.uk/europpblog/2013/07/22/the-growing-economic-and-ideological-breach-between-northern-and-southern-eu-countries-is-pushing-europe-towards-a-perfect-storm/


[1] PIGS sering juga disebut PIIGS dengan memasukkan Irlandia. Di tahun 2010 disebut PIIGGS dengan memasukkan Great Britain (Inggris) yang juga mengalami krisis pada saat itu. PIGS juga digunakan untuk mendefinisikan perekonomian Eropa Selatan secara umum.

Comments

Popular posts from this blog

Profil Deng Lun

Mumet dengan kerjaan, jadi mau update lagi deh biar fresh. Kali ini aku mau nulis profil salah satu aktor China favoritku. Awalnya mau nulis Yang Yang sih tapi dianggurin aja datanya. Nanti deh. Sekarang soalnya ngebet banget sama si senyum lebar, Deng Lun. Soalnya drama yang dia bintangi tuh oke banget. Ini dia profilnya Nama: Deng Lun Born: October 21 st , 1992 (yes, kami Cuma beda setahun) in Shijiazhuang, Hebei Prov Tinggi: 185 cm Berat: 65 kg Deng Lun merupakan lulusan Shanghai Theatre Academy dan memulai karirnya sejak 2013 dalam Drama TV berjudul “Flowers in Fog” (belum nonton sih) kemudian main di beberapa drama lainnya dan akhirnya karirnya terus menanjak. Aku sendiri jatuh hati sama dia waktu dia main di drama berjudul “Because of Meeting You” yang merupakan drama remake dari drama Korea berjudul “Jang Bo-ri is here”. Di drama ini ia berperan sebagai Li Yunkai, seorang pengacara yang merupakan teman masa kecil tokoh utama perempuan. Perannya yang ceria dan

Itazura na Kiss in all versions

Hajimemashite.. Maaf lagi sok Jepang.. Kali ini aku mau bahas soal salah satu Dorama Jepang yang saking populernya sampe diadaptasi dalam berbagai versi. Eng ing eng.. Itazura na Kiss.. Sudah pada nonton versi apa saja? Tenang aku juga belum nonton semua kok. Tapi bagaimana pun versinya kisahnya Cuma satu yaitu bercerita tentang Seorang cewek SMA yang kurang pintar dari kelas F (disini kelas dibagi berdasarkan kepintaran muridnya dan diurut dari A untuk yang paling pintar hingga F untuk yang paling kurang pintar) bernama Aihara Kotoko yang jatuh cinta dengan orang paling populer di sekolahnya dari kelas A bernama Irie Naoki sejak tahun pertama. Di tahun seniornya, Ia kemudian mengakui perasaannya lewat surat cinta kepada Naoki dan ditolak mentah-mentah dengan alasan Naoki benci gadis bodoh. Pada hari yang sama Kotoko kehilangan rumahnya karena suatu musibah (di setiap serial beda-beda eui musibahnya) dan bersama ayahnya terpaksa menumpang di rumah teman ayahnya yang ternyata adala

Review Cry Me a Sad River

Kali ini mau bahas salah satu film China yang cukup ngena di hati dan bikin ikutan nangis.  Ini dia Profilnya Also known: Bei Shang Ni Liu Cheng He Genres: Friendship, School, Youth, Drama, Melodrama, Tragedy Country: China Release: 30 September 2018 Starring: Ren Min, Xin Yun Lai, Zhao Ying Bo Sinopsis: Yi Yao dan Qi Ming adalah tetangga dan teman masa kecil yang pergi ke kelas yang sama. Murid pindahan Tang Xiao Mi menyukai Qi Ming dan menjadi cemburu dengan hubungan baik Yi Yao dengannya. Dia mengikuti Yi Yao dan menemukan rahasia miliknya. Tang Xiao Mi kemudian menggunakan rahasia ini untuk memulai bullyingnya di sekolah dan semua siswa lain bergabung. Penindasan itu perlahan menghancurkan Yi Yao, sampai Gu Sunxi muncul disampingnya dan membantunya. Namun sebuah tragedi kembali menghancurkan Yi Yao. Comment: #SpoilerAlert Setelah terlalu banyak menonton drama kali ini tertarik nonton film China. Yup, mungkin kita hanya familiar dengan film-film action, kung fu maupun his