Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2015

One Littre of Tears

Program TV Episode pertama: 11 Oktober 2005 Episode terakhir: 20 Desember 2005 Bahasa: Bahasa Jepang Pembuat program: Fuji Television Genre: Drama, Film Roman, Film Keluarga Cast Sawajiri Erika as Ikeuchi Aya Yakushimaru Hiroko as Ikeuchi Shioka Nishikido Ryo as Asou Haruto Jinnai Takanori as Ikeuchi Mizuo Narumi Riko as Ikeuchi Ako Fujiki Naohito as Mizuno Hiroshi Morimoto Sarasa ( 森本更紗 ) as Ikeuchi Rika Okamoto Anri as Nagashima Mizuki Komoto Masahiro as Takigawa Makoto Iwahashi Michiko ( 岩橋道子 ) as Sakurai Naoko Matsumoto Kana as Matsumura Saki “I want to be like the air. The good-hearted person whose kindness overflows and people realize how important she was to them, once she is gone. I want to be that kind of person.” – Ikeuchi Aya Judulnya Lucu “Satu Liter Air Mata”. Awalnya aku bertanya seperti apa itu satu liter air mata. Akhirnya setelah menontonnya aku jadi tahu karena ternyata Dorama ini betul-betul bisa membuatku mengeluarkan satu l

Mengejar 3 Huruf di Belakang Namaku

“Kita’ (Baca:Kamu) dag tau rasanya jadi saya” Sedikit familiar dengan judulnya? Yup, terinspirasi dari sebuah film pendek yang dibikin oleh salah satu senior berjudul “4 Alfabet di depan namaku”. Jujur aku belum nonton filmnya, Cuma nonton trailernya di Youtube. Tapi aku tertarik dengan monolog sang tokoh, Ia mengucapkan kalimat di atas. Aku merasakan susahnya menjadi dirinya. Nama adalah sesuatu yang mengikat kita. Namamu bisa membuat orang menghormatimu maupun menginjak-injakmu. Lalu apa 3 Huruf di belakang namaku? Yah seperti yang kalian tahu namaku sederhana, Yulianti Asyik. Bukan nama keren (katanya) seperti nama-nama Barat. Bukan nama-nama alim (Katanya) seperti nama-nama Arab. Katanya diberi oleh salah satu pamanku. Meski begitu aku tetap bangga menyandangnya, ada nama ayahku dibelakangnya. Lalu kenapa harus mengejar 3 Huruf di belakangnya? Well, katanya aku harus sarjana agar hidup kami lebih baik. Yah ayahku seorang petani lulusan SD yang sangat berharap dan berusaha

Penelitian Sampai ke Jakarta

Kalo Rasulullah SAW bersabda, “Tuntutlah ilmu sampai ke negeri China”, di HI kita dianjurkan untuk penelitian sampai ke Jakarta. Kenapa Jakarta? Mungkin karena ini Ibukota Negara, pusat pemerintahan Indonesia yang menjadi lokasi segala kantor-kantor resmi pemerintahan. Mengikuti anjuran itu, kami yang sedang mengejakan skripsi kemudian berbondong-bondong ke Jakarta untuk penelitian. Ada yang bareng-bareng, ada yang sendiri.

Salemo : People, Tradition and Food

Mungkin banyak yang sudah akrab dengan kata ‘Salemo’, atau lebih tepatnya ‘bakso Salemo’ yang (katanya) enak. Aku sendiri belum pernah coba, hanya melewati tempatnya yang ada di jalan sebelum tanjung dan di.. ah aku lupa. Maka dari itu jangan khawatir tulisan ini tidak akan mereview tentang bakso salemo tapi salemo dalam hal ini pulau kecil kampung halamanku dan mungkin juga kampung halaman yang punya bakso Salemo.. Pulau Salemo..