Skip to main content

John. F. Kennedy



Kebijakan luar negeri Amerika Serikat pada era Perang Dingin tidak terlepas dari peran penting salah satu presidennya yaitu John Fitzgerald Kennedy. Kennedy adalah presiden yang berasal dari partai democrat. Kennedy dalam kebijakan luar negerinya meneruskan beberapa kebijakan luar negeri dari Eisenhower sebagai presiden sebelumnya dimana Kennedy banyak mendapat masukan dari administrative Eisenhower. Pada masa pemerintahannya presiden ini menghadapi masalah Cuban Missile Crisis pada Oktober 1962. Dimana pada masa itu Fidel Castro mengijinkan Uni Soviet untuk menempatkan Rudal Balistiknya di Kuba yang kemudian mengarah Ke Amerika Serikat.  Sebelumnya Kennedy melakukan tindakan preemptive dengan melaksanakan rencana dengan menjatuhkan rezim komunis di Kuba yaitu mempersenjatai 1500 orang kelompok insurgensi anti revolusi dan berusaha mengambil alih kekuasaan yang dikirim ke Kuba pada 17 April 1961 yang dikenal dengan nama OInvasi Teluk Babi. Namun kemudian berhasil ditangkap dan dibunuh pada 19 April 1961.
Dengan gagalnya serangan pada 1961, pada 1962 Amerika Serikat melakukan embargo ekonomi ke Kuba dan kongres kemudian mengizinkan penggunaan kekuatan militer di Kuba jika kepentingan AS diganggu. Akibat konflik yang terjadi antara Kuba dan Amerika Serikat saat itu kemudian menarik perhatian dari Uni Sovyet untuk ikut campur dengan memberikan bantuan hulu ledak misil-misil di Kuba. Hal ini juga merupakan reaksi terhadap penempatan Misil AS di Turki.
Untuk menghadapi Uni Sovyet, Amerika memutuskan untuk melakukan blokade perairan di Kuba. Hal ini dilakukan untuk mengancam Kuba dan Uni Soviet yang terlihat pada pidato Kennedy yaitu :
“It shall be the policy of this nation to regard any nuclear missile launched from Cuba against any nation in the Western Hemisphere as an attack on the United States, requiring a full retaliatory response upon the Soviet Union.”
Ketegasan sikap Kennedy juga diikuti dengan mempersiapkan serangan udara berkekuatan penuh jika Uni Soviet tidak mau menghentikan misilnya. Akhirnya ketegangan berakhir dengan negosiasi yang dilakukan oleh AS dan Uni Sovyet yang kemudian menghasilkan perjanjian tertutup untuk menarik misil AS di Turki dan misil Uni Soviet di Kuba.

Comments

Popular posts from this blog

Profil Deng Lun

Mumet dengan kerjaan, jadi mau update lagi deh biar fresh. Kali ini aku mau nulis profil salah satu aktor China favoritku. Awalnya mau nulis Yang Yang sih tapi dianggurin aja datanya. Nanti deh. Sekarang soalnya ngebet banget sama si senyum lebar, Deng Lun. Soalnya drama yang dia bintangi tuh oke banget. Ini dia profilnya Nama: Deng Lun Born: October 21 st , 1992 (yes, kami Cuma beda setahun) in Shijiazhuang, Hebei Prov Tinggi: 185 cm Berat: 65 kg Deng Lun merupakan lulusan Shanghai Theatre Academy dan memulai karirnya sejak 2013 dalam Drama TV berjudul “Flowers in Fog” (belum nonton sih) kemudian main di beberapa drama lainnya dan akhirnya karirnya terus menanjak. Aku sendiri jatuh hati sama dia waktu dia main di drama berjudul “Because of Meeting You” yang merupakan drama remake dari drama Korea berjudul “Jang Bo-ri is here”. Di drama ini ia berperan sebagai Li Yunkai, seorang pengacara yang merupakan teman masa kecil tokoh utama perempuan. Perannya yang ceria dan

Itazura na Kiss in all versions

Hajimemashite.. Maaf lagi sok Jepang.. Kali ini aku mau bahas soal salah satu Dorama Jepang yang saking populernya sampe diadaptasi dalam berbagai versi. Eng ing eng.. Itazura na Kiss.. Sudah pada nonton versi apa saja? Tenang aku juga belum nonton semua kok. Tapi bagaimana pun versinya kisahnya Cuma satu yaitu bercerita tentang Seorang cewek SMA yang kurang pintar dari kelas F (disini kelas dibagi berdasarkan kepintaran muridnya dan diurut dari A untuk yang paling pintar hingga F untuk yang paling kurang pintar) bernama Aihara Kotoko yang jatuh cinta dengan orang paling populer di sekolahnya dari kelas A bernama Irie Naoki sejak tahun pertama. Di tahun seniornya, Ia kemudian mengakui perasaannya lewat surat cinta kepada Naoki dan ditolak mentah-mentah dengan alasan Naoki benci gadis bodoh. Pada hari yang sama Kotoko kehilangan rumahnya karena suatu musibah (di setiap serial beda-beda eui musibahnya) dan bersama ayahnya terpaksa menumpang di rumah teman ayahnya yang ternyata adala

Review Cry Me a Sad River

Kali ini mau bahas salah satu film China yang cukup ngena di hati dan bikin ikutan nangis.  Ini dia Profilnya Also known: Bei Shang Ni Liu Cheng He Genres: Friendship, School, Youth, Drama, Melodrama, Tragedy Country: China Release: 30 September 2018 Starring: Ren Min, Xin Yun Lai, Zhao Ying Bo Sinopsis: Yi Yao dan Qi Ming adalah tetangga dan teman masa kecil yang pergi ke kelas yang sama. Murid pindahan Tang Xiao Mi menyukai Qi Ming dan menjadi cemburu dengan hubungan baik Yi Yao dengannya. Dia mengikuti Yi Yao dan menemukan rahasia miliknya. Tang Xiao Mi kemudian menggunakan rahasia ini untuk memulai bullyingnya di sekolah dan semua siswa lain bergabung. Penindasan itu perlahan menghancurkan Yi Yao, sampai Gu Sunxi muncul disampingnya dan membantunya. Namun sebuah tragedi kembali menghancurkan Yi Yao. Comment: #SpoilerAlert Setelah terlalu banyak menonton drama kali ini tertarik nonton film China. Yup, mungkin kita hanya familiar dengan film-film action, kung fu maupun his