Skip to main content

Winter Is Coming, When?

Sedikit cerita tentang salah satu series favoritku saat ini “Game of Thrones”
“Valar Morgulis, Valar Dohaerys”
The Iron Throne

Westeros and Essos

Game of thrones adalah serial televisi yang tayang di HBO dan diadaptasi dari novel serial fantasy berjudul “ASong of Ice and Fire” karangan George R.R. Martin, dimana edisi pertamanya berjudul “Game of Thrones”. Serial ini tayang perdana di HBO pada 17 April 2011 dan sekarang sudah syuting untuk season ke 6 nya.
Serial ini berkisah tentang perebutan kekuasaan antara Seven Kingdoms (yaitu 7 Great House atau Keluarga Besar) untuk menduduki tahta Iron Trone yang ada di King’s Landing yang merupakan ibukota Westeros. Meski dibilang Seven Kingdoms tapi sebenarnya bukan lagi 7 kerajaan Independen karena Aegon I Targaryen mencoba untuk menaklukkan 7 kerajaan Independen dan menggabungnya menjadi satu wilayah kekuasaan di bawah “The Iron Trone”. Atas penaklukan ini beberapa keluarga dari 7 keluarga besar kemudian punah dan mulai muncul keluarga kecil yang menjadi Great House. Ada 9 Great House yang menguasai beberapa 9 wilayah dibawah kendali Iron Trone oleh House of Targaryen. Saat Robert’s Rebellion yang ditandai dengan terbunuhnya Mad King Aerys dan terusirnya seluruh keluarga Targaryen dari Kings Landing membuat The Iron Throne saat ini diduduki oleh House of Baratheon. Namun, sejak kematian Raja Robert Baratheon dan naiknya Joffrey Baratheon menjadi raja membuat perebutan kekuasaan kembali terjadi antara great house ini dengan satu tujuan utama yaitu menduduki “The Iron Trone”.
7 Kerajaan sebelum penaklukan Targaryen
-          Kingdom of the North
-          Kingdom of the Vale and Sky
-          Kingdom of Isles and Rivers
-          Kingdom of the Rock
-          Kingdom of the Reach
-          Kingdom of the Stromlands
-          Dorne

9 Great House di bawah Iron Throne
-          House of Baratheon
-          House of Targaryen
-          House of Lannister
-          House of Stark, Sekarang wilayahnya dikuasai House of Bolton
-          House of Tully, Sekarang wilayahnya dikuasai House of Frey
-          House of Arryn
-          House of Greyjoy
-          House of Tyrell
-          House of Martell
From all the stories I like, why on earth I’m the romance lover, a little girl (a tiny little angel ~ someone called me that) like this seriously harras, crazy, adult, must be sensored drama fantasy?
Jadi begini ceritanya..
Aku punya kakak laki-laki dan kami sangat dekat karena dia tiga tahun diatasku.. kami juga kuliah di tempat yang sama dan sering bertemu karena Ia berkuliah 7 tahun lamanya.. lupakan yang itu, kami sering berbagi film dan Ia kemudian bercerita tentang drama yang sedang Ia tonton yang berjudul Game of Thrones. Akupun mencoba menonton season satunya dan ternyata cukup menarik. Sampai akhirnya aku memesan dan membeli copyan season 2 dan 3nya dari seorang senior dan berlanjutlah aku nonton sampe sekarang menunggu season 6nya yang katanya baru akan tayang bulan April nanti. Gak Sabaaarrrr…
Jadi anak HI, bicara soal konflik dan perebutan kekuasaan tentu saja jadi makanan sehari-hari. We Called it “Geopolitik”, rite? So, Drama ini cocoklah buat ditonton. Bisa dibilang sih drama ini paling komplit bukan Cuma soal konflik, perang, percintaan, penghianatan, penaklukan, pembunuhan, bahkan hal-hal seperti kisah cinta terlarang dan hubungan sejenis pun ada dengan banyak sekali adegan yang Rated X (Mengertilah yah). Untung nontonnya via donlot, coba diputar di TV Lokal Indonesia kalo dipotong sana sini alias kena lembaga sensor bakalan jadi pendek banget ceritanya dan mungkin bikin bingung. Jadinya sensor hati dan pikiran masing-masing yah pas nonton. hehe
Tapi suka dengan Drama ini jangan coba-coba punya tokoh idola soalnya hati-hati sakit hati karena sewaktu-waktu Idola kita mungkin bisa mati entah di episode berapa. Saking banyaknya tokoh yang mati bikin Drama ini kayaknya bagus masuk Guinness sebagai the most Man-Killed Drama. Sesuai dengan quotes yang selalu didengar dalam Drama ini yaitu Valar Morghulis yang berarti All Men Must Die menunjukkan mulai dari season 1-5 banyak banget tokohnya yang mati, khususnya laki-laki. Dan tidak tanggung-tanggung yang mati bisa saja salah satu tokoh utamanya tidak peduli antagonis ato protagonis. Paling sebel pas season 3 episode Red Wedding dimana Rob, Istri dan Ibunya bahkan serigalanya dibunuh. Dan kesebelan itu berlanjut di Season 5 dimana yang dibikin mati adalah John Snow yang merupakan salah satu favoritku selain Daenerys Targaryen dan Tyrion Lannister. Yah meskipun masih teka teki apakah dia betulan mati atau ada kemungkinan untuk hidup. Tapi tetap aja yah bikin gak tahan buat gak punya tokoh favorit. Seperti yang kubilang aku punya 3 tokoh favorit yaitu John Snow, Daenerys dan Tyrion. Kenapa aku suka ketiganya? John Snow karena dia lumayan ganteng dan bijak serta cocok jadi raja (si John Snow ini menurut kabar yang beredar bukan anak haram dari Ned Stark tapi merupakan anak dari Raegar Targaryen dan Leana Stark. Jadi sebenarnya dialah yang berhak untuk Iron Trone), Daenerys karena dia perempuan tangguh yang baik hati dan bijak dan punya nama paling keren “The first of her name, the unburnt, queen of meereen, queen of the andals and ryonar and the first men, khaleesi of the great grass sea, breaker of chains and mother of dragon”. Terakhir Tyrion karena diluar tubuhnya yang cebol dan segala kebiasaan buruknya yaitu judi dan wanita, dia sebenarnya yang paling bijak dan sangat cocok jadi Hand of the king.  
Nah, Bicara soal season.. Diantara semua season emang si season 5 ini yang banyak teka tekinya. Dimana Bran? Bagaimana nasib Danerys yang dikepung Dothraki? Bagaimana Meereen ditinggal Daenerys? Bagaimana Arya yang jadi buta? Bagaimana nasib kings landing setelah Cersei dipermalukan? Bagaimana Jaime setelah Mircella mati? Apakah Sansa dan Theon berhasil kabur setelah melompat ke Jurang? dan terakhir tentu saja Apakah John Snow benar-benar mati? (pertanyaan terakhir ini juga ditanyakan sama Presiden Obama, demi apa?)
Trus ada apa dengan Winter is Coming?

Salah satu jargon andalan dari House of Stark atau yang dijuluki the north adalah Winter is Coming. Orang-orang utara percaya kalo season winter adalah season yang paling menakutkan dan harus dipercayai, meskipun sebenarnya kalo diperhatikan mereka yang diwilayah utara memang tinggal di daerah dingin. Belum winter aja udah dingin bagaimana kalo winter benar-benar terjadi. Diluar dari perseteruan seven kingdoms dan House di dalamnya baik yang termasuk Great maupun kecil, di Game of Thrones sebenarnya ada juga yang di sebut Wildlings dan White Walkers. Wildlings ini bisa dibilang orang-orang atau makhluk-makhluk yang hidup liar dan tidak punya wilayah kekuasaan. Sedangkan White Walkers bisa dibilang mayat hidup dan manusia yang dimakannya pun jadi mayat hidup mungkin sama seperti Zombie di Walking Dead. White walkers ini yang paling ditakuti jika winter datang. Tapi dasarnya dari season 1-5 winter di game of thrones tuh serasa jadi kayak kiamat yang Cuma dibilang Winter is Coming tapi kapan datangnya belum diketahui dengan pasti. J

Comments

Popular posts from this blog

Profil Deng Lun

Mumet dengan kerjaan, jadi mau update lagi deh biar fresh. Kali ini aku mau nulis profil salah satu aktor China favoritku. Awalnya mau nulis Yang Yang sih tapi dianggurin aja datanya. Nanti deh. Sekarang soalnya ngebet banget sama si senyum lebar, Deng Lun. Soalnya drama yang dia bintangi tuh oke banget. Ini dia profilnya Nama: Deng Lun Born: October 21 st , 1992 (yes, kami Cuma beda setahun) in Shijiazhuang, Hebei Prov Tinggi: 185 cm Berat: 65 kg Deng Lun merupakan lulusan Shanghai Theatre Academy dan memulai karirnya sejak 2013 dalam Drama TV berjudul “Flowers in Fog” (belum nonton sih) kemudian main di beberapa drama lainnya dan akhirnya karirnya terus menanjak. Aku sendiri jatuh hati sama dia waktu dia main di drama berjudul “Because of Meeting You” yang merupakan drama remake dari drama Korea berjudul “Jang Bo-ri is here”. Di drama ini ia berperan sebagai Li Yunkai, seorang pengacara yang merupakan teman masa kecil tokoh utama perempuan. Perannya yang ceria dan

Itazura na Kiss in all versions

Hajimemashite.. Maaf lagi sok Jepang.. Kali ini aku mau bahas soal salah satu Dorama Jepang yang saking populernya sampe diadaptasi dalam berbagai versi. Eng ing eng.. Itazura na Kiss.. Sudah pada nonton versi apa saja? Tenang aku juga belum nonton semua kok. Tapi bagaimana pun versinya kisahnya Cuma satu yaitu bercerita tentang Seorang cewek SMA yang kurang pintar dari kelas F (disini kelas dibagi berdasarkan kepintaran muridnya dan diurut dari A untuk yang paling pintar hingga F untuk yang paling kurang pintar) bernama Aihara Kotoko yang jatuh cinta dengan orang paling populer di sekolahnya dari kelas A bernama Irie Naoki sejak tahun pertama. Di tahun seniornya, Ia kemudian mengakui perasaannya lewat surat cinta kepada Naoki dan ditolak mentah-mentah dengan alasan Naoki benci gadis bodoh. Pada hari yang sama Kotoko kehilangan rumahnya karena suatu musibah (di setiap serial beda-beda eui musibahnya) dan bersama ayahnya terpaksa menumpang di rumah teman ayahnya yang ternyata adala

Review Cry Me a Sad River

Kali ini mau bahas salah satu film China yang cukup ngena di hati dan bikin ikutan nangis.  Ini dia Profilnya Also known: Bei Shang Ni Liu Cheng He Genres: Friendship, School, Youth, Drama, Melodrama, Tragedy Country: China Release: 30 September 2018 Starring: Ren Min, Xin Yun Lai, Zhao Ying Bo Sinopsis: Yi Yao dan Qi Ming adalah tetangga dan teman masa kecil yang pergi ke kelas yang sama. Murid pindahan Tang Xiao Mi menyukai Qi Ming dan menjadi cemburu dengan hubungan baik Yi Yao dengannya. Dia mengikuti Yi Yao dan menemukan rahasia miliknya. Tang Xiao Mi kemudian menggunakan rahasia ini untuk memulai bullyingnya di sekolah dan semua siswa lain bergabung. Penindasan itu perlahan menghancurkan Yi Yao, sampai Gu Sunxi muncul disampingnya dan membantunya. Namun sebuah tragedi kembali menghancurkan Yi Yao. Comment: #SpoilerAlert Setelah terlalu banyak menonton drama kali ini tertarik nonton film China. Yup, mungkin kita hanya familiar dengan film-film action, kung fu maupun his